GusDur, Keragaman dan Islam Ramah. Untuk itulah warisan Nilai-nilai Gus Dur yang berjuang agar Islam menjadi agama yang ramah, islam sebagai rahmatan lil alamin harus terus diperjuangkan. Redaksi 26 Desember 2015 4847. Dalam hidup di dunia ini, kita harus menerima dan menyadari kenyataan bahwa bumi tempat hidup manusia adalah satu planet yang
C Departemen Aparatur Negara & Kesederhanaan Hidup, Deputi Pegawai Negeri. D. Departemen Aparatur Negara & Kesederhanaan Hidup, Deputi Hubungan Kemasyarakatan. E. Direktorat Khusus KPK, Sub Bidang Gratifikasi, Deputi Aparatur Negara dan Kesederhanaan Hidup. Jawaban: A. Informasinya dapat ditemukan di paragraf 4. 2.
Dilansirdari Encyclopedia Britannica, rendang, lumpia, ketoprak dan gudeg adalah contoh keberagaman budaya indonesia dalam bidang makanan. admin April 4, 2022 0 0 Less than a minute
Hariini adalah hari pesta St. Elisabet dari Portugal. Dua hal yang dapat kita pelajari dari dirinya yang juga merupakan tema bacaan pada hari ini. Satu, Tuhan menginginkan kebenaran dan keadilan yang terbungkus di dalam kesederhanaan. Kedua, setiap hal ada waktunya yang telah ditentukan oleh Tuhan sendiri.
PentingnyaKesadaran Masyarakat dalam Penerapan Budaya Anti Korupsi. Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS. Korupsi sedang jadi kasus yang utama sampai sekarang di Indonesia, terlebih-lebih kasus korupsi dewasa ini sangat marak muncul di tanah air kita yang tercinta ini serta terus terjadi secara masif dan sistematis, contoh Kasus
Vay Tiền Nhanh Chỉ Cần Cmnd Nợ Xấu. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. sederhana...? ma hua sederhana..? Sederhana dalam kamus bahasa indonesia mempunyai arti bersahaja,tidak berlebih-lebihan,hidupnya selalu sedang tidak banyak pernik. dan lain sebagainya. Dalam hidup ini kesederhanaan ada kebersahajaan yang menuntun kepada kebahagiaan hati bukan emosional manusia ,karena sebenarnya yang kita butuhkan hanya sedikit dan tidak selalu berupa materi, selebihnya untuk memberi dan memenuhi hak orang lain. Hidup sederhana tidak berarti hidup dalam kesengsaraan, kemiskinan, kemelaratan dan serba kekurangan. Kesederhanaan merupakan pola pikir dan pola hidup yang proporsional, tidak berlebihan dan mampu memprioritaskan sesuatu yang lebih dibutuhkan. Kemampuan untuk ikhlas menerima yang ada, berusaha untuk berlaku adil dan bersyukur atas setiap rezeki yang diberikan dengan tetap menggunakannya pada hal-hal yang bermanfaat dan berarti. Kemampuan itulah yang memberikan manfaat dan menjadi energi dalam kehidupan mungkin arti kesederhanaan hidup. Kusadari benar, ada perbedaan yang sangat besar, bagi mereka yang menjalani kehidupannya setapak demi setapak, dan menyiapkan dirinya. Perubahan seperti apa pun akan tetap bisa ia sikapi dengan tepat, dan hal baik yang sebelumnya sudah ia punya akan tetap dan tidak berubah. Berbeda dengan mereka yang tidak siap, perubahan instan yang datang kepadanya akan menyebabkan ia berubah 180 derajat dan mungkin merubah ia menjadi pribadi yang sudah tidak bisa bertahan dengan kesederhanaan’nya. Harusnya, dengan datangnya kesempatan’ yang menjadikannya memasuki fase baru dalam hidup untuk kenaikan kelasnya. Ia juga tetap komitmen dalam kebaikan yang ia lakukan sebelumnya. hidup itu prosesnya kan ,,bukan hasilnya.?hehehe. Bersinarlah karena kualitas pribadi kita yang baik, layaknya rambut yang berkilau karena ia sehat. Bukan karena perubahan yang dipaksakan, hanya karena mengejar kenaikan kelas secara mudah memang untuk menerapkan kesederhanaan dalam diri dan kehidupan kita sehari-hari. Aku sendiri masih harus dan terus belajar memaknai, menghayati dan menerapkannya dalam keseharianku. wallahu a'lam Rhomadhon berbagai sumber Lihat Catatan Selengkapnya
Apa yang dimaksud dengan kesetaraan? Apabila dikaitkan dengan berbagai bidang, kesetaraan memiliki makna yang berbeda. Sebagai contoh kesetaraan sosial, gender, hukum, ras, agama, ekonomi, sosial, politik, pendidikan dan berbagai bidang lain yang mencakup kehidupan manusia. Namun secara umum kesetaraan berarti keadilan yang memiliki kedudukan yang sama, proporsional, tepat sasaran dan sebagainya Ada banyak sekali defenisi kesetaraan yang dijelaskan oleh para ahli. Namun kosngosan kali ini tidak akan fokus kepada pengertiannya, tetapi lebih fokus membahas mengenai contohnya. Apabila dilihat dari segi bahasa, kesetaraan berasal dari kata Tara, yang apabila merujuk pada kamus besar bahasa Indonesia, berarti sama tingkatan, kedudukan, tak ada yang lebih tinggi atau rendah. Kesetaraan banyak dikaitkan dengan berbagai hal. Dalam kehidupan modern saat ini diperlukan kesetaraan yang akan menciptakan keadilan dan ketentraman dalam kehidupan. Lawan dari kesetaraan adalah ketimpangan yang berarti ketidakadilan dan berat sebelah. Bila terjadi ketidak setaraan atau ketimpangan, maka akan menciptakan kehidupan yang tidak harmonis dan cenderung tidak stabil. Dari sinilah munculnya konflik, perlawanan dan juga sengketa yang bisa merugikan semua pihak. Baca dulu Contoh Keberagaman Masyarakat Indonesia Contoh Kesetaraan Kita akan mencoba membahas mengenai definisi dan juga contoh dari kesetaraan apabila ditinjau dari berbagai bidang. Seperti di antaranya sebagai berikut Kesetaraan Sosial Apa itu kesetaraan sosial? Kesetaraan sosial menurut wikipedia adalah suatu kondisi tatanan sosial dimana semua anggota masyarakat memiliki status yang sama. Kesetaraan sosial kerap kali sobat kosngosan hubungkan dengan persamaan status baik yang mencakup hak atas jaminan hukum, um-ugm keamanan serta mendapatkan suara bebas untuk menyampaikan pendapat dan berkumpul, dan juga hak yang menyangkut personal. Adapun beberapa contoh dari kesetaraan sosial adalah sebagai berikut Ketua RT yang memperlakukan setiap anggota masyarakatnya sama, selalu melayani setiap kebutuhan mereka dengan sepenuh hati, tidak meminta tambahan dana untuk uang pelicin apabila mengurus sesuatu, dan sebagianya Pemberlakuan sistem ronda malam untuk semua lelaki dewasa di kompleks perumahan, tidak peduli dia kaya atau miskin, wajib untuk mengikuti kegiatan ronda malam setiap bulannya Mewajibkan kegiatan gotong royong untuk semua anggota masyarakat pada setiap hari minggu, tidak perduli kaya atau miskin pokonya wajib untuk membersihkan halaman dan drainase masing masing Mengutip uang bulanan untuk keperluan gaji satpam kompleks kepada semua anggota masyarakat setiap rumah di kompleks perumahan Menjenguk anggota masyarakat yang mengalami musibah atau sakit, tidak memandang agama, derajat, status sosial, jabatan atau kaya miskinnya dia Guru yang memperlakukan siswa-nya sama dan adil, tidak memandang latar belakang muridnya, tidak memandang dari kemampuan akademik dari siswa tersebut Ayah dan Ibu yang memperlakukan anak-anaknya secara adil dan bijaksana baik di rumah maupun di luar rumah, tanpa memandang prestasi dan kemampuan si anak dibidang akademik saja Anggota polisi yang memperlakukan seluruh masyarakat secara adil dan tidak memandang latar belakang dari orang tersebut, tetap menindak tegas apabila anggota masyarakat melanggar hukum Menerapkan aturan yang sudah disepakati bersama dan menghukum setiap orang yang melanggar aturan tanpa memandang status, jabatan dan kekayaan orang tersebut, misalnya apabila ketua RT melakukan korupsi, tetap harus dihukum dan dilaporkan ke polisi Memperlakukan tetangga sekitar dengan baik, tanpa memandang status sosial, agama dan jabatannya. Tetap bergaul dan bersosialisasi kepada setiap tetangga, tidak merugikan orang lain dan memberikan bantuan kepada yang membutuhkan Kesetaraan Gender Apa itu kesetaraan gender? Kesetaraan gender adalah suatu prinsip yang menyatakan bahwa semua orang yang harus telah menerima perlakuan yang adil. Tidak adanya sifat diskriminatif berdasarkan identitas gender yang dimiliki oleh manusia secara kodrat. Pernyataan kesetaraan gender menjadi salah satu poin dari deklarasi universal hak asasi manusia. Adapun contoh dari kesetaraan gender di antaranya adalah sebagai berikut Perempuan dan Lelaki boleh bekerja dan berkedudukan yang sama pada suatu posisi atau jabatan, misal perempuan bisa menduduki jabatan CEO pada suatu perusahaan karena prestasi kerjanya Posisi antara lelaki dan wanita di tengah masyarakat sama dan setara, misalnya perempuan bisa menjadi ketua RT dan aktif dalam melayani masyarakat Baik lelaki dan perempuan bisa mendapatkan kesempatan pendidikan formal setinggi-tingginya sesuai kemampuannya masing masing, misalnya perempuan yang menyelesaikan pendidikan S3 nya di harvard dari beasiswa Sama sama tidak diperlakukan kasar dan terbebas dari praktek kekerasan baik secara fisik dan psikis Lelaki dan perempuan yang mendapatkan kesempatan yang sama untuk memperoleh posisi yang sama di dunia pekerjaan Perempuan juga harus mendapatkan ruang untuk berpolitik seperti lelaki, misalnya Ibu Megawati yang menjadi presiden dan ketua partai politik PDIP Laki laki dan peremuan harus memiliki hak kepemilikan yang sama terhadap sesuatu, misalnya perempuan yang bisa membeli tanah dan properti atas namanya sendiri Keduanya bisa mengemukakan opini dan pendapatnya masing masing di ruang publik dengan cara yang bertanggung jawab, perempuan yang dipanggil di acara televisi untuk dimintai keterangan dan pendapatnya mengenai kasus tertentu Ketika menikah, kedua belah pihak bisa tetap berperan dalam mewujudkan impiannya masing masing tanpa terkendala tugas rumah tangga, misanya seorang Ibu yang tetap bisa menyelesaikan S2 nya walaupun sudah menikah dan memiliki anak Tidak mengalami diskriminasi, pembedaan dan pengasingan akibat streotipe gender dan jenis kelamin yang bersifat kolot Kesetaraan Pendidikan Apa itu kesetaraan pendidikan? Dari namanya saja kita sudah tahu bahwa kesetaraan pendidikan adalah suatu kondisi di mana setiap orang berhak untuk mendapatkan serta mengakses fasilitas pendidikan secara adil, tidak dibeda-bedakan sesuai dengan kemampuan ekonomi atau kenalan. Beberapa contoh kasus yang yang merepresentasikan kesetaraan pendidikan yang sudah kosngosan rangkum diantaranya sebagai berikut Seorang anak yang kurang mampu, mendapatkan akses pendidikan yang lebih layak dengan bantuan beasiswa dari pemerintah daerah dan bisa menikmati sekolah dengan anak anak yang lainnya Guru yang memperlakukan setiap siswa nya sama rata, tidak perduli apakah dia berasal dari siswa dari kalangan atas atau bawah, selalu mengedepankan aspek keadilan dan kesamarataan antar siswa didalam kelas Kesetaraan gaji antara guru yang berstatus sebagai PNS dengan guru honorer, begitu juga dengan tunjangan serta beban kerjanya di sekolah. Hal ini kerap kali menimbulkan ketimpangan, yang mengakibatkan guru honerer memiliki gaji yang tidak layak Setiap sekolah berhak menentukan kebijakan nilai kelulusan pada setiap siswanya, karena sekolah lah yang bisa mengetahui seberapa kualitas dari anak didiknya, termasuk kemampuan akademik masing masing Setiap sekolah di daerah yang mendapatkan bantuan sarana dan prasarana dari pemerintah daerah sehingga tidak terjadi lagi ketimpangan fasilitas antara sekolah elit dan sekolah kelas bawah Mengubah orientasi pendidikan dari selera masyarakat industri dan selera pasar market society menuju pada pembangunan karakter dan pembangunan intelektualitas yang berkelanjutan Menerapkan program wajib belajar sembilan tahun, program beasiswa, hingga program posdaya menyeluruh dan merata di setiap daerah di Indonesia tanpa mengenal status dan akreditasi sekolahnya Memberikan kesempatan pendidikan yang sama terhadap anak anak penyandang disabilitas, termasuk mengakses fasilitas pendidikan dan mendapatkan guru yang profesional Sekolah memberikan kesempatan yang sama terhadap setiap siswa untuk bisa mewakili sekolah dalam berbagai kegiatan seperti olimpiade, turnamen olahraga dan sebagainya Sekolah memberlakukan aturan yang tegas terhadap setiap warga sekolah yang melakukan pelanggaran, baik itu terhadap siswa, guru hingga kepala sekolah sekali pun. Sehingga kesetaraan dibidang hukum bisa tercapai Kesetaraan Ekonomi Kesetaraan ekonomi adalah lawan dari kesenjangan ekonomi. Kesetaraan ekonomi merupakan kondisi di mana setiap manusia mendapatkan akses yang sama terhadap pasar, pemberian subsidi kepada yang kurang mampu, sehingga menciptakan situasi yang ideal untuk mencapai kesejahteraan bersama. Mungkin prinsip kesetaraan ekonomi bukanlah hal yang diinginkan oleh paham kapitalisme dan liberalisme, karena kesetaraan ekonomi menginginkan perekonomian yang merata dan tidak berat sebelah. Adapun beberapa contoh dari kondisi kesetaraan ekonomi yang sudah kosńgosan rangkum diantaranya sebagai berikut Pria dan wanita memperoleh gaji yang sama jika kemampuan dan produktifitas mereka sama dalam mengerjakan bidang pekerjaan yang sama di sebuah perusahaan Kemudahan perizinan bagi perusahaan kecil, menengah maupun perusahaan besar dan mengurus setiap legalitas yang menjadikan usaha mereka mendapatkan restu dari pemerintah Adanya subsidi atau bantuan dari pemerintah terhadap pengusaha UMKM dalam mengembangkan usaha mereka, karena keterbatasan modal dan fasilitas produksi dibandingkan perusahaan besar Kurangnya fasilitas usaha bisa diatasi dengan memberikan fasilitas produksi terhadap produsen ekonomi yang tidak mendapatkan akses tersebut, dengan bantuan dari pemerintah daerah atau dalam hal ini kementrian perindustrian, atau UMKM Untuk mengatasi kurangnya lapangan pekerjaan diberbagai daerah, maka setiap perusahaan diwajibkan untuk memperkerjakan karyawan lokal sebanyak 50% dari total karyawannya untuk memberikan akses pekerjaan yang lebih layak Sebagai solusi dari kemakmuran masyarakat yang tidak merata, maka diadakan pelatihan dan seminar kewirausahan di berbagai daerah, dengan adanya bantuan dana dan modal usaha kepada pihak yang ingin berkecimpung dalam bidang enterpreneurship Realisasi program bantuan pemerintah untuk bidang permodalan yang merata di berbagai daerah, terutama daerah yang terpencil dan marginal Pengembangan infrastruktur tidak hanya untuk kepentingan perusahaan besar, tetapi juga untuk mengakomodir kepentingan masyarakat luas, terutama pengusaha kecil Perbaikan UMR dan UMP serta adanya studi yang mendalam terhadap kesesuaian penghasilan dan pengeluaran dalam suatu daerah Kesempatan melakukan kegiatan ekonomi yang sama, tidak adanya batasan atau larangan bagi pengusaha kecil untuk berusaha disuatu tempat, serta menghapus praktek pungli yang merugikan pengusaha Kesetaraan Hukum Apa itu kesetaraan hukum? Kesetaraan hukum sering juga disebut sebagai equality before the law, di mana semua orang yang sama didepan hukum. Asas ini berlaku bagi negara hukum yang menjunjung tinggi keadilan hukum bagi siapa saja. Artinya apapun jabatan dan profesinya tetap sama dimata hukum. Adapun beberapa contoh yang merepresentasikan mengenai perspektif hukum yang sudah kosngosan rangkum adalah sebagai berikut Tidak membedakan kelas, status sosial dan juga kekayaan saat memberikan hukuman pada warga negara yang terbukti melakukan kesalahan dan melanggar aturan yang berlaku Menghilangkan perilaku rasis dan diskriminasi yang berdampak buruk terhadap persatuan dan kesatuan berbangsa dan bernegara Polisi yang bersikap adil untuk tetap menilang setiap pengendara yang melanggar rambu lalu lintas, sekalipun yang melanggar adalah seorang anggota TNI, anggota DPR atau pejabat negara lainnya Satuan Reserse Kriminal Polisi yang selalu cepat dan tanggap dalam menangani setiap kasus kriminal yang terjadi, sekali pun korban adalah orang miskin yang tidak memiliki keluarga dan hidup sebatang kara Hakim yang meringankan hukuman terhadap seorang nenek tua renta yang terbukti mencuri ubi di salah satu kebun tetangganya, hanya karena dia merasa kelaparan dan tidak tahu lagi hendak mencari makan kemana karena prinsip kemanusiaan diatas hukum juga berlaku Hakim yang menjatuhkan hukuman mati kepada tersangka bandar Sabu yang terbukti telah mengederkan NARKOBA tersebut seberat 100 kilogram ke seluruh daerah di Indonesia selama kurun beberapa bulan Hak setiap masyarakat untuk mengetahui setiap produk makanan yang telah beredar untuk tetap aman dikonsumsi, hal ini seperti salah satu contoh kasus seorang Warga negara menggugat pemerintah dalam hal ini mentri kesehatan untuk mengumumkan ke publik nama-nama merek susu formula yang mengendung bakteri berbahaya Seluruh warga negara bisa menggugat dan mengajukan judicial review terhadap setiap pasal undang undang yang dinilai bermasalah, seperti misalnya seorang mahasiswa yang menggugat ke MK terkait dirinya yang ditilang oleh polisi hanya karena tidak menyalakan lampu sen motornya Memperlakukan hukum sama berat, tidak tajam kebawah tumpul keatas. Seperti menghukum orang miskin yang mencuri dengan nominal kecil tidak disamakan hukumannya dengan koruptor kelas kakap yang mencuri uang negara milyaran Memberikan grasi, amnesti, abolisi dan rehabilitasi hanya kepada pelaku yang dinilai bisa berubah, kejahatan yang dilakukan tidak terkait dengan kerugian besar yang mengakibatkan orang lain menjadi korban Baca juga Contoh Organisasi Sosial Kemasyarakatan Indonesia Kesetaraan Politik Apa yang dimaksud dengan kesetaraan politik? Kesetaraan politik adalah suatu kondisi di mana anggota masyarakat memiliki kedudukan dan posisi yang sama dalam hal mencapai suatu kekuasaan dan pengaruh politik. Prinsip ini sangat erat kaitanya dengan negara yang menganut asas demokrasi, dan erat kaitanya dengan kesetaraan hukum. Adapun beberapa contoh yang merepresentasikan dari situasi kesetaraan politik yang sudah kosngosán rangkum diantaranya adalah sebagai berikut Seorang pria dan wanita diberikan akses dan kesempatan yang sama untuk menjadi calon legislatif serta berperan aktif dalam organisasi politik seperti partai politik Setiap warga negara Indonesia, apapun latar belakangnya, baik itu perempuan, lelaki, kaya, miskin darimana pun suku dan agamanya pada dasarnya dapat mencalonkan diri untuk menjadi kepala daerah dan negara di Indonesia Setiap kelompok politik yang ikut andil dalam pembangunan selalu bersikap adil, tidak mengedepankan kepentingan kelompoknya masing masing dan selalu membuat kebijakan yang mewakili setiap kepentingan nasional dan bangsa Indonesia Seorang Bupati yang terpilih dari anggota masyarakat miskin, dengan bermodalkan uang seadanya dia bisa terpilih menjadi kepala daerah karena kemampuan dan integritasnya Munculnya Megawati Soekarno Putri menjadi Presiden perempuan pertama Negara Republik Indonesia menandakan politik kesetaraan gender semakin terwujud nyata di Indonesia Setiap tokoh bisa diangkat menjadi menteri, dan berperan dalam memimpin departemen tertentu untuk membantu presiden. Salah satunya menteri Susi yang berlatar pendidikan SMP, bisa menjabat sebagai mentri kelautan dan perikan Hak memilih dan dipilih tidak membedakan antara si kaya, miskin, perempuan, lelaki dan apa pun jenis suku, budaya dan agamanya. Setiap warga negara bisa memilih pada proses PILKADA dan PILPRES Setiap warga negara bisa dengan bebas namun bertanggung jawab, dalam mengemukakan pendapat dan opininya di depan publik, termasuk melakukan demonstrasi dan menuntut pemerintah terhadap setiap kebijakan yang dinilai bermasalah Mendapatkan akses yang setara dan adil dalam memimpin parlemen atau DPR, seperti saat ini Puan Maharani yang sedang menjabat sebagai ketua DPR RI Perempuan dan lelaki mendapatkan peran yang sama dalam mengambil keputusan penting dan berpartisipasi dalam lembaga negara, apabila memang terbukti memiliki kemampuan dan keahlian yang sama, seperti menteri Sri Mulyani sebagai menteri keuangan yang cukup lama menjabat di berbagai era kabinet berbeda Baca juga Contoh Perilaku Cinta Produk Indonesia Kata Penutup Ketika kita berbicara mengenai kesetaraan maka kita akan berbicara mengenai keadilan, suatu kondisi ideal yang membuat kehidupan menjadi tentram dan harmonis. Walaupun saat ini kita masih belum bisa menciptakan kondisi kesetaraan yang ideal, setidaknya kita sebagai manusia sudah berusaha untuk melakukan yang terbaik demi mencapai kehidupan yang lebih baik Semoga definisi dan contoh dari kesetaraan dari kosngosan diatas bisa bermanfaat dan menjadi referensi buat teman-teman yang sedang membaca. Mimin undur diri, apabila ada kesalahan Maka mohon dimaafkan. Silakan bagikan artikel ini ke media sosial Kalian juga, ya. Terimakasih!
Harmoni keberagaman masyarakat Indonesia tercermin dalam perilaku masyarakat yang saling menghargai dan tidak membeda-bedakan etnis, suku, budaya, dan agama yang beragam serta mampu hidup rukun bahkan bekerja sama untuk mencapai kemakmuran dan kebahagiaan bersama. Letak geografis yang berada di jalur lalu lintas perdagangan internasional antara benua Asia dan Benua Australia, serta di antara Samudra Pasifik dan Samudra membuat Indonesia memiliki keberagaman yang luar biasa. Hal itu juga disertai dengan keanekaragaman hayati sumber daya alam yang melimpah baik di daratan maupun lautan. Kondisi masyarakat Indonesia juga memiliki keragaman suku bangsa, agama, ras, serta perbedaan golongan dalam masyarakat. Meskipun berbeda, namun keragaman itu merupakan sumber kekayaan bangsa Indonesia yang perlu dilestarikan untuk memperkuat kejayaan dan keunggulan bangsa. Oleh karena itu, harmoni keberagaman masyarakat Indonesia adalah hal yang sepatutnya dipertahankan dalam menjalani keberagaman Indonesia. Namun apa sebenarnya makna yang lebih dalam dari harmoni itu sendiri? seperti apa wujud konkretnya? bagaimana cara kita menjaganya? berikut adalah berbagai pemaparan mengenai harmoni keberagaman masyarakat Indonesia yang dapat menjawab berbagai pertanyaan tersebut. Makna Harmoni dalam Keberagaman Sosial Budaya, Ekonomi, dan Gender Dalam rangka membangun harmoni keberagaman masyarakat Indonesia, kita dapat mempelajari berbagai faktor penyebab berbagai permasalahan yang dapat ditimbulkan dari bidang sosial budaya, ekonomi, dan gender pada masyarakat sembari mengkaji mengenai berbagai upaya penyelesaiannya. Harmoni dalam Keberagaman Sosial Budaya Dalam kaitannya dengan bidang sosial budaya, apa yang dimaksud dengan harmoni dalam keberagaman sosial budaya adalah terciptanya paduan keselarasan, saling menghormati, menyayangi serta menyinergikan dan menyelaraskan segala macam perbedaan secara ikhlas dan alamiah di lingkungan sosial budaya Tim Kemdikbud, 2017, hlm. 122. Untuk mewujudkannya, kehidupan masyarakat Indonesia yang berasal dari latar belakang yang beragam suku, budaya, agama, tradisi, pendidikan, ekonomi, dan sebagainya merupakan kodrat yang harus diterima dan dirangkul. Maka, di sinilah keindahan sebuah komunitas sosial bila mampu merekat berbagai perbedaan itu dan menjadikannya sebagai sarana untuk saling memahami, tepo seliro dan toleransi, yang akhirnya akan mempererat persatuan dan saling mencintai. Manusia sebagai makhluk sosial tidak dapat hidup sendiri dan membutuhkan bantuan orang lain. Oleh karena itu, keberagaman sosial pada masyarakat Indonesia melahirkan bermacam-macam status sosial, mata pencaharian, serta kedudukan dan jabatan dalam masyarakat. Sehingga, melalui keberagaman tersebut setiap individu dalam masyarakat dapat saling melengkapi dan menolong satu sama lain. Selanjutnya Indonesia juga memiliki kekayaan berupa keanekaragaman budaya daerahnya yang memiliki ciri khas masing-masing, mulai dari alat musik tradisional, senjata tradisional, rumah adat, lagu-lagu daerah, kerajinan tradisional, pakaian adat, bahasa daerah, makanan tradisional, dan lain-lain yang akan terasa harmoninya jika semua itu disajikan dengan diselenggarakan festival budaya daerah. Harmoni dalam Keberagaman Ekonomi pada Masyarakat Kondisi perekonomian masyarakat Indonesia beraneka ragam sesuai dengan tingkat penghasilan, pekerjaan, jabatan, maupun latar belakang pendidikan yang ditempuhnya sehingga taraf hidup masyarakat pun berbeda-beda. Ada yang berkecukupan maupun yang kurang mampu, namun keharmonisan antaranggota masyarakat yang berbeda ini harus tetap dipelihara. Oleh karena itu, perlu ada upaya membantu kehidupan mereka untuk dapat meningkatkan penghidupannya yang lebih baik. Hal itu dapat dilakukan dengan melakukan pemberdayaan ekonomi masyarakat di sekitarnya atau kemudahan-kemudahan lainnya dalam memperoleh fasilitas hidupnya yang lebih baik dari pemerintah dan kelompok masyarakat lainnya, sehingga akan tercipta pula harmoni dari keberagaman ekonomi masyarakat Tim Kemdikbud, 2017, hlm. 124. Keadaan masyarakat yang mengalami kemiskinan serta tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya, meliputi makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan, merupakan akibat berkurangnya pendapatan masyarakat. Maka dari itu mereka mengalami penurunan daya beli barang-barang kebutuhan pokok. Hal tersebut menyebabkan masyarakat tidak dapat hidup secara layak. Selain itu, masyarakat yang berdaya beli lemah juga akan berpengaruh langsung pada masyarakat yang mampu sekali pun. Hal tersebut karena ekonomi kita juga berbentuk kesatuan, di mana pengaruh negatif terhadap kelas yang satu akan berdampak kepada seluruh golongan masyarakat. Masyarakat kurang mampu berpengaruh besar karena kuantitasnya, sementara masyarakat mampu berdampak melalui kualitasnya. Harmoni dalam Keberagaman Gender dalam Masyarakat Secara harfiah gender berasal dari bahasa Inggris yang berarti jenis kelamin. Namun, dalam makna sosial, gender merupakan suatu sifat yang melekat pada laki-laki dan perempuan. Gender menunjukkan pembagian peran, kedudukan, dan tugas antara laki-laki dan perempuan berdasarkan sifat-sifat yang dimilikinya. Kesetaraan gender makin berkembang dan bukan hanya perlakuan yang adil berdasarkan ciri-ciri fisik antara laki-laki dan perempuan. Tetapi mengarah pula pada kompetensi kemampuan akademik atau keahlian yang dimiliki dari setiap orang dalam kehidupan masyarakat. Tanpa membedakan jenis kelamin, baik laki-laki maupun perempuan memperoleh kesempatan yang sama untuk berperan serta dalam berbagai bidang kehidupan. Pergeseran nilai sosial budaya memengaruhi profesi atau mata pencaharian, maupun kedudukan seseorang dalam masyarakat. Sekarang ini, sudah banyak kaum perempuan yang menduduki jabatan penting di instansi-instansi pemerintah maupun swasta. Begitu juga dengan profesi, yang dulu biasanya hanya dilakukan oleh kaum laki-laki, tetapi sekarang juga banyak dilakukan oleh kaum wanita. Sebaliknya, kaum laki-laki juga saat ini banyak yang melakukan pekerjaan-pekerjaan yang dahulu biasanya hanya dilakukan oleh kaum perempuan. Misalnya, ada yang berprofesi sebagai penata rias, juru masak, desainer baju, dsb. Dengan demikian, apapun profesi, kedudukan, atau jabatan di masyarakat, baik-laki maupun perempuan memiliki kesempatan yang sama untuk berperan serta dalam kehidupan sosial, budaya, ekonomi, politik, pertahanan, dan keamanan sesuai dengan kemampuan masing-masing yang menjadi cerminan harmoni dalam keberagaman gender. Kesetaraan gender bukan berarti perempuan dan laki-laki harus menjadi sama, yang utama adalah gender apa pun memiliki kesempatan yang sama. Bisa jadi mungkin beberapa perempuan memang lebih memilih untuk menjadi ibu rumah tangga seperti sedia kala, tidak ada yang salah dengan hal tersebut. Pilihan keduanya tetaplah harus menjadi tanggung jawab, pilihan, dan kesadaran masing-masing gender. Permasalahan dan Akibat yang Muncul dalam Keberagaman Masyarakat Indonesia Menurut Soerjono Soekanto dalam Tim Kemdikbud, 2017, hlm. 128 masalah sosial adalah suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok sosial. Bentrokan antara unsur-unsur yang ada dapat menimbulkan gangguan hubungan sosial, seperti kegoyahan dalam kehidupan kelompok atau masyarakat. Masalah sosial muncul akibat terjadinya perbedaan yang mencolok antara nilai dalam masyarakat dengan realita yang ada. Beberapa hal yang dapat menjadi sumber masalah sosial, yaitu proses sosial dan bencana alam. Masalah sosial merupakan suatu kondisi yang dapat muncul dari keadaan masyarakat yang kurang atau tidak ideal. Maksudnya, selama terdapat kebutuhan dalam masyarakat yang tidak terpenuhi secara merata maka masalah sosial akan tetap selalu ada di dalam kehidupan. Penyebab Masalah Sosial Faktor penyebab munculnya permasalahan sosial budaya pada masyarakat Indonesia meliputi faktor ekonomi, faktor budaya, faktor biologis, dan psikologis. Berikut adalah pemaparan dari masing-masing faktor penyebab masalah sosial. 1. Faktor ekonomi Permasalahan sosial yang disebabkan oleh faktor ekonomi dapat disebabkan oleh tidak seimbangnya antara pendapatan dengan pengeluaran. Hal itu kemudian akan menyebbkn tidak tercukupinya kebutuhan hidup, terutama makanan, pakaian, tempat tinggal, dan jaminan kesehatan. 2. Faktor budaya Kebudayaan yang berkembang saat ini, banyak dipengaruhi oleh kemajuan teknologi serta masuknya budaya asing. Gaya hidup yang cenderung meniru budaya asing, juga memicu munculnya masalah sosial. Faktor budaya haruslah mendapat perhatian secara serius karena kebudayaan pada suatu negara dapat mencerminkan kebiasaan masyarakatnya. Mempelajari atau mendalami pendidikan agama, dapat mencegah, menyadarkan, ataupun menyaring budaya asing yang masuk. 3. Faktor biologis Faktor biologis dapat menyebabkan timbulnya masalah sosial, seperti kurang gizi, penyakit menular, dan lain-lain. Hal tersebut terjadi karena kurangnya fasilitas-fasilitas kesehatan yang layak. Kondisi ekonomi dan pendidikan masyarakat yang tidak mencukupi juga dapat menjadi pemicunya. Akibatnya, sebagian besar kondisi dari biologis masyarakat mudah terjangkit penyakit. Solusinya dapat diusahakan dengan cara meningkatkan fasilitas-fasilitas kesehatan dan memberikan pengetahuan pada setiap anggota masyarakat tentang pencegahan serta memberi pengetahuan pentingnya pola hidup sehat dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. 4. Faktor psikologis Masalah dari faktor psikologis dapat muncul ketika psikologis suatu masyarakat sangat lemah. Faktor psikologis juga dapat muncul jika beban hidup yang berat misalnya dirasakan oleh masyarakat, khususnya yang ada di daerah perkotaan. Misalnya pekerjaaan mereka terlalu menumpuk dan akhirnya menimbulkan stres, lalu dapat menimbulkan luapan emosi yang dapat memicu konflik antaranggota masyarakat. Selain itu, penyebab masalah sosial juga dapat mengacu pada pendapat C. Kluckhohn dalam bukunya “Universal Categories of Cultures”, yang menyatakan bahwa terdapat unsur-unsur kebudayaan secara universal, dan permasalahan dapat muncul pada semua unsur-unsur kebudayaan yang meliputi sistem agama; kepercayaan atau religi dan upacara keagamaan; sistem masyarakat dan organisasi kemasyarakatan; sistem pengetahuan; bahasa; sistem mata pencaharian; sistem teknologi dan peralatan; dan kesenian. Upaya Penyelesaian Masalah dalam Keberagaman Masyarakat Indonesia Tentunya setiap permasalahan yang terjadi dalam bidang tertentu perlu penyelesaian yang berbeda sesuai dengan bidangnya sendiri. Oleh karena itu, upaya penyelesaian masalah dalam keberagaman masyarakat Indonesia juga terbagi menjadi penyelesaian permasalahan sosial budaya, ekonomi, dan gender. Upaya Penyelesaian Permasalahan Sosial Budaya Strategi dalam upaya menyelesaikan permasalahan yang muncul dalam bidang sosial budaya, tentu perlu ada peran serta dari seluruh lapisan masyarakat yang dikoordinasikan oleh pemerintah terkait. Upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan sosial budaya di Indonesia meliputi beberapa poin di bawah ini. Perlunya meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan sosial meliputi upaya menciptakan hidup bersih dan sehat di lingkungan rumah, tempat tinggal, sekolah, tempat-tempat umum, dan tempat kerja. Membangun ketahanan sosial yang mampu memberi bantuan penyelamatan dan pemberdayaan terhadap penyandang masalah kesejahteraan sosial dan korban bencana serta mencegah timbulnya gizi buruk dan turunnya kualitas generasi muda. Membangun apresiasi terhadap penduduk lanjut usia dan veteran untuk menjaga harkat dan martabatnya serta memanfaatkan pengalamannya. Pengembangan sikap kritis terhadap nilai-nilai budaya dalam rangka memilah-milah nilai budaya yang kondusif dan serasi untuk menghadapi tantangan pembangunan bangsa di masa depan. Mengembangkan iklim yang kondusif bagi generasi muda dalam mengaktualisasikan segenap potensi, bakat, dan minat dapat dilakukan dengan memberikan kesempatan dan kebebasan mengorganisasikan dirinya secara bebas dan merdeka sebagai wahana pendewasaan untuk menjadi pemimpin bangsa yang beriman dan bertakwa, berakhlak mulia, patriotis, demokratis, mandiri, dan tanggap terhadap aspirasi rakyat. Bagi generasi muda, perlu dikembangkan minat dan semangat kewirausahaan yang berdaya saing, unggul, dan mandiri. Melindungi segenap generasi muda dari bahaya destruktif terutama bahaya penyalahgunaan narkotika, obat-obat terlarang, dan zat adiktif lainnya narkoba melalui gerakan pemberantasan dan peningkatan kesadaran masyarakat akan bahaya penyalahgunaan narkoba. Upaya Penyelesaian Permasalahan ekonomi Upaya dalam menyelesaikan masalah ekonomi di antaranya perlu dikembangkan persaingan yang sehat dan adil serta menghindarkan terjadinya struktur pasar monopolistik dan berbagai struktur pasar yang merugikan masyarakat. Beberapa upaya penyelesaian permasalahan ekonomi antara lain adalah sebagai berikut. Mengoptimalkan peranan pemerintah dalam mengoreksi ketidaksempurnaan pasar dengan menghilangkan seluruh hambatan yang mengganggu mekanisme pasar, melalui regulasi, layanan publik, subsidi, dan insentif yang dilakukan secara transparan dan diatur dengan undang-undang. Mengupayakan kehidupan yang layak berdasarkan atas kemanusiaan yang adil bagi masyarakat, terutama bagi fakir miskin dan anak-anak terlantar dengan mengembangkan sistem dana jaminan sosial melalui program pemerintah serta menumbuhkembangkan usaha dan kreativitas masyarakat yang pendistribusiannya dilakukan dengan birokrasi yang efektif dan efisien serta ditetapkan dengan undang-undang. Upaya pemerintah dalam mengembangkan kebijakan industri, perdagangan, dan investasi dalam rangka meningkatkan daya saing global, dilakukan dengan membuka aksesibilitas yang sama terhadap kesempatan kerja dan berusaha bagi segenap rakyat serta seluruh daerah melalui keunggulan kompetitif, terutama berbasis keunggulan sumber daya alam dan sumber daya manusia dengan menghapus segala bentuk perlakuan diskriminatif dan hambatan. Pemberdayaan pengusaha kecil, menengah, dan koperasi, dilakukan dengan tujuan agar lebih efisien, produktif, dan berdaya saing dengan menciptakan iklim berusaha yang kondusif dan peluang usaha yang seluasluasnya. Upaya Penyelesaian Permasalahan Gender Kesenjangan gender di berbagai bidang pembangunan dapat dilihat dari masih rendahnya peluang yang dimiliki perempuan untuk bekerja dan berusaha, serta rendahnya akses perempuan terhadap sumber daya ekonomi, teknologi, informasi, pasar, kredit dan modal kerja. Permasalahan gender pada masyarakat Indonesia, berupa isu-isu umum yang berkaitan dengan gender, seperti kekerasan dalam rumah tangga, tradisi, adat istiadat, dan berbagai problematika dalam hubungan bermasyarakat. Faktor penyebab permasalahan gender diantaranya, yaitu marginalisasi peminggiran ekonomi, subordinasi penomorduaan, beban kerja berlebih, cap-cap stereotipe negatif, kekerasan berbasis kodrat perempuan. Salah satu upaya penyelesaian permasalahan gender tertuang dalam kebijakan pembangunan yang akan dilakukan dalam lima tahun ke depan, diarahkan untuk meningkatkan keterlibatan perempuan dalam proses politik dan jabatan publik. Selain itu, program pemerintah dalam pemberdayaan perempuan untuk meningkatkan kualitas hidup, peran, dan kedudukan, serta meningkatkan perlindungan bagi perempuan terhadap berbagai bentuk kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi dilakukan melalui berbagai cara berikut. Peningkatan kualitas hidup perempuan melalui aksi afirmasi, terutama di bidang pendidikan, kesehatan, hukum, ketenagakerjaan, sosial, politik, lingkungan hidup, dan ekonomi. Peningkatan upaya perlindungan perempuan dari berbagai tindak kekerasan, eksploitasi, dan diskriminasi, termasuk upaya pencegahan dan penanggulangannya. Pengembangan dan penyempurnaan perangkat hukum dan kebijakan peningkatan kualitas hidup dan perlindungan perempuan di berbagai bidang pembangunan di daerah. Pelaksanaan komunikasi, informasi, dan edukasi KIE untuk peningkatan kualitas hidup dan perlindungan perempuan di daerah. Penyusunan sistem pencatatan dan pelaporan, sistem penanganan dan penyelesaian kasus tindak kekerasan, eksploitasi, serta diskriminasi terhadap perempuan. Pembangunan pusat pelayanan terpadu berbasis rumah sakit dan berbasis masyarakat di tingkat provinsi dan kabupaten/kota sebagai sarana perlindungan perempuan korban kekerasan, termasuk perempuan korban kekerasan dalam rumah tangga. Peningkatan peran masyarakat dan media dalam penanggulangan pornografi dan pornoaksi. Meningkatkan Pemberdayaan Perempuan Meningkatkan pemberdayaan perempuan juga dapat mengatasi permasalah gender yang selama ini masih lebih banyak menimpa perempuan. Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kualitas pemberdayaan kaum perempuan, di antaranya sebagai berikut. Melalui jalur pendidikan, baik formal maupun informal. Terciptanya kemitraan yang baik antara laki-laki dan perempuan, baik di ranah publik maupun domestik, dengan memiliki persepsi yang sama tentang dimensi perbedaan dan persamaan. Berupaya memberdayakan diri dengan cara meningkatkan rasa percaya diri. Memahami tujuan hidup dan dapat membuka diri untuk bermusyawarah. Pesatnya arus informasi saat ini mengharuskan perempuan memanfaatkan potensi dirinya melalui pengembangan karir di luar rumah. Pelaksanaan pelatihan/pendidikan analisis gender, agar dapat meningkatkan pengetahuan, pemahaman, dan kesadaran tentang gender, serta meningkatkan kemampuan dalam kebijakan program/perencanaan pembangunan. Mengupayakan keterlibatan kaum perempuan dalam setiap proses dan pengambilan keputusan. Referensi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP/MTs Kelas IX. Jakarta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. "permisi... sembari memanggil nama kami" merupakan panggilan dari tetangga kami ketika berbagi makanan kepada kami. Seperti beberapa waktu lalu ketika di sore hari, mereka mengirimkan zupa sup dan kebetulan belum sempat memasak, karena pulang kantor, jadilah itu lauk makan malam buat hal yang sama juga kami lakukan kepada tetangga kami ini, ketika memiliki keripik singkong oleh-oleh dari adik, kami juga berbagi kepada mereka. Selain itu, juga ketika kami membeli makanan seperti pempek maupun yang lainnya, kamipun berbagi dengan tetangga kami yang utama sebenarnya bukan makanan atau minumannya, namun keinginan berbagi itulah yang menjadi penggeraknya. Jenis makanan atau bahkan minuman kami pernah juga mendapat satu botol penuh sirup jahe merupakan jenis yang sederhana, namun ketulusan serta kerelaan berbagi itulah yang luar biasa. Meskipun kami berbeda agama dan keyakinan, namun kerinduan untuk berbagi bukanlah sebuah penghalang. Bukankah sebagai makhluk sosial kita butuh bantuan orang lain tanpa memandang suku, agama atau perbedaan kita? Gotong royong merupakan ciri khas yang sudah melekat dalam budaya masyarakat Indonesia. Seperti halnya ketika masa pandemi, ada bentuk gotong royong bagi warga yang harus menjalani isolasi mandiri dengan istilah "Jogo Tonggo".Mengantar makanan maupun minuman bagi tetangga ataupun warga dalam RT yang sedang isoman itu juga merupakan hal yang sederhana. Meski demikian, itu sangat menolong bagi mereka karena selama masa tersebut tidak bisa keluar rumah sampai masa karantina memandang perbedaan suku maupun agama, saat menolong ataupun memberi merupakan bentuk keberagaman. Ini menjadi fondasi utama kerukunan terbentuk dalam suatu wilayah atau masyarakat yang kepada sesama bukan merupakan hal yang sulit untuk dilakukan. Namun, akan menjadi sulit, ketika kita akan berbagi maka kita sendiri memilah-milah dan hanya memberi kepada mereka yang "sama dengan kita" inilah yang menyebabkan hal yang awalnya sederhana menjadi rumit dan sulit dilakukan. Ibaratnya, ketika yang dilihat adalah perbedaan maka sudah pasti tidak akan ada kecocokan. Bukankah justru Tuhan menciptakan kita berbeda itu untuk saling melengkapi? Coba kita lihat jari tangan kita, bukankah dalam satu tangan kanan tidak ada yang jarinya jempol semua atau kelingking semua? Atau tubuh kita, adakah yang semuanya mata atau semuanya telinga? Bukankah ada telinga, mata, mulut, dan yang lainnya?Ilustrasi tubuh maupun jari tangan kita itu paling tidak dapat menjadi refleksi bagi kita bahwa setiap perbedaan justru digunakan untuk saling melengkapi. Ketika yang dilihat adalah tujuan bersamanya, maka bukan konflik akibat perbedaan itu, tetapi justru yang muncul adalah kesatuan. 1 2 Lihat Sosbud Selengkapnya
HappinessKesederhanaan Adalah Sumber Kebahagiaan Hidup By STUDiLMU Editor Kesederhanaan adalah hal yang dapat memberi kita keseimbangan, kebebasan dan kebahagiaan hidup. Ketika memiliki kesederhanaan hidup dan merasakan manfaat yang dimiliki, kita mungkin akan bertanya, “Hal apa lagi yang dapat disederhanakan agar saya dapat memfokuskan diri pada hal-hal penting?”. Nah, sangatlah penting jika kita melakukan penyederhanaan dalam hidup. Lagipula, sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, bukan? Kali ini, kita akan melihat 10 hal yang dapat disederhanakan dalam hidup. Dengan begitu, kita akan memiliki hidup yang seimbang dan bahagia. 1. Harta yang dimiliki. Ada yang bilang bahwa kebahagiaan bergantung pada banyaknya harta yang dimiliki. Namun, kenyataannya tidak seperti itu. Memiliki harta banyak yang berlimpah hanya akan menguras tenaga dan perhatian. Kita juga akan memiliki ketakutan akan kehilangan semua harta. Sungguh, ini bukanlah hal yang dapat membuat bahagia, tetapi malah menjauhkan diri dari orang–orang yang disayangi dan hal lain yang bernilai bagi kita. Alangkah lebih baiknya, jika berinvestasi pada waktu yang dimiliki sehingga kita tidak akan pernah menyesal karena harus melewatkan waktu dengan melakukan hal-hal yang tidak penting. 2. Komitmen waktu. Kita menghabiskan waktu yang dimiliki untuk kerja, keluarga, kegiatan komunitas, kegiatan keagamaan ataupun melakukan hobi. Ini lebih baik jika kita mampu meninjau ulang setiap komitmen waktu yang dimiliki. Jika memungkinkan, cobalah untuk menghilangkan hal-hal yang tidak berkaitan dengan nilai-nilai yang kita anut dalam hidup. 3. Tujuan. Dalam hidup, kita harus selalu memiliki tujuan. Sederhanakan tujuan hidup kita menjadi satu atau dua hal saja. Dengan begitu, kita akan semakin bersemangat dalam mencapainya. Dengan menyederhanakan tujuan, kita dapat meningkatkan fokus. Ini juga dapat memperbesar peluang kita untuk meraih tujuan tersebut. Cobalah untuk menuliskan tujuan-tujuan yang dimiliki dan fokuslah pada satu atau dua tujuan utama. Jika telah berhasil mencapainya, kita dapat menambah tujuan baru. 4. Pikiran negatif. Tidak ada gunanya memiliki emosi negatif. Rasa benci, kepahitan, cemburu dan iri hati hanya akan menurunkan kualitas diri dan menghambat kesuksesan. Jadi, pastikan bahwa kita dapat mengendalikan pikiran dengan baik. Kita harus mengampuni hal buruk yang terjadi di masa lalu dan memiliki pikiran yang positif. 5. Hutang. Jika kita memiliki banyak hutang, berusahalah untuk menguranginya. Kita mungkin harus menahan diri untuk tidak memiliki gaya hidup mewah agar dapat melunasi hutang-hutang yang ada. Jika mengorbankan diri untuk tidak menikmati hal-hal mewah saat ini, kita akan memiliki kebebasan di masa depan. 6. Ucapan. Hal lain yang juga perlu disederhanakan adalah ucapan yang kita miliki. Kita harus mengatakan hal dengan jujur, singkat dan fokus pada tujuan. Jangan sampai kita mengucapkan hal yang sia-sia. Jadi, hindari gosip ya, rekan pembaca. 7. Bahan pengawet makanan. Kita juga harus memerhatikan kesehatan diri. Berusahalah untuk mengurangi makanan yang mengandung bahan pengawet dan zat kimia lainnya yang berbahaya agar tubuh kita memiliki energi yang baik dan tetap sehat. Kita juga harus mengurangi obat-obatan yang dikonsumsi. Pastikan kita tidak bergantung dengan obat-obatan ya, rekan pembaca. Jika merasa pusing atau sakit, jangan cepat-cepat memutuskan untuk mengonsumsi obat. Biarkan tubuh menyembuhkan rasa sakit itu secara alami. 8. Interaksi dengan layar. Menonton TV atau film, bermain video games dan teknologi lainnya dapat memberikan pengaruh besar bagi kita. Jika tidak dihentikan, media akan mendominasi kehidupan kita. Tentu saja ini akan mengubah tingkah laku dan penampilan kita. Selain itu, layar teknologi memiliki cahaya dapat membuat pusing bahkan berbahaya bagi mata. Tanpa disadari kita memang lebih banyak menghabiskan waktu dengan teknologi. Jadi, mulai sekarang, berusahalah untuk meminimalisir waktu bertatapan dengan layar ya, rekan pembaca. 9. Koneksi dengan dunia luar. Memiliki hubungan dengan orang lain merupakan hal yang baik, tetapi jika terus menerus terhubung, kita akan menjadi terganggu. Untuk itu, kita perlu membatasi diri dalam menghubungkan diri dengan dunia luar. Berusahalah untuk meminimalisir waktu dalam menggunakan ponsel, media sosial seperti Facebook dan lainnya. Fokuslah pada hal-hal yang penting. Dengan begitu, kita dapat memiliki waktu untuk mengerjakan menyelesaikan hal lain yang jauh lebih penting. 10. Multitasking. Kita semua mengetahui bahwa multitasking hanya akan meningkatkan stres dan mengurangi produktivitas. Yuk, mulai sekarang berusahalah untuk tidak fokus pada banyak hal dalam satu waktu. Fokuslah pada satu hal dalam satu waktu saja. Jika fokus pada satu hal dalam satu waktu, kita dapat berkonsentrasi penuh dan menyelesaikan pekerjaan tersebut dengan hasil yang maksimal. Setelah selesai, kita dapat berpindah dengan tugas lainnya. Kita dapat menyelesaikan setiap pekerjaan dengan hasil yang maksimal, bukan? Nah, bisakah rekan pembaca membayangkan jika kita harus fokus pada 3 pekerjaan sekaligus? Konsentrasi kita pastinya akan terpecah belah dan menjadi sulit untuk menyelesaikannya. Kita hanya terlihat sibuk, tetapi sesungguhnya tidak menghasilkan produktivitas yang tinggi. Nah, itulah 10 hal yang perlu disederhanakan dalam hidup. Kesederhanaan bukan berarti kita harus hidup terbatas dan susah lho ya. Kesederhanaan dalam hidup berarti kita lebih bertanggung jawab dan bijaksana untuk memilih apa yang harus dilakukan dalam hidup. Kita tidak perlu melakukan semua hal. Kita hanya harus melakukan hal-hal yang penting dan berguna bagi kehidupan. Tentu saja, jangan sampai hal tersebut melanggar norma-norma pribadi yang kita miliki ya, rekan pembaca. Dengan begitu, kita akan memiliki kehidupan yang seimbang, bebas dan penuh kebahagiaan.
kesederhanaan hidup merupakan contoh keberagaman dalam bidang