ViewARTIKEL SENI RUPA TERAPAN STIN 1013 at Universiti Utara Malaysia. ARTIKEL SENI RUPA TERAPAN NUSANTARA >Seni terapan ( Aplied Art ) adalah seni yang menjadikan fungsi sebagai. Study Resources. Main Menu; by School; by Literature Title; by Subject; Textbook Solutions Expert Tutors Earn.
Bychaniago april 27, 2017. Teknik berkarya seni rupa terapan sangat dipengaruhi oleh bahan dan alat
Home» Rupa » Seni » Teknik » Apresiasi terhadap keunikan dan teknik seni rupa terapan nusantara Dengan sikap apresiasi kita ajarkan untuk lebih menghargai dan mencintai seni. Lewat tangan - tangan kreatif karya seni rupa dapat dihasilkan sehingga menambah kekayaan seni dan budaya di Indonesia.
B Empati Atas Keunikan Karya Seni Rupa Terapan Nusantara Hasil karya seni terapan saat ini merupakan pengembangan dari karya seni terapan sebelumnya. Hasil karya seni terapan modern tidak mesti lebih baik dari karya seni terapan tradisional. Hal ini dapat kita lihat dari berbagai contoh peralatan rumah tangga modern yang terbuat dari bahan
Setiapkarya seni rupa terapan mempunyai keunikan tersendiri. Keunikan tersebut merupakan ciri khas karya tersebut. salah satunya adalah keunikan teknik (cara pembuatan) karya seni rupa terapan yakni teknik membentuk. membentuk merupakan tekink untuk karya Tri Marta atau tiga dimensi. bahan yang digunakan antara lain tanah liat,bubur kertas,adonan tepung,plastisin (adonan dari lilin), dan gips.
Vay Tiền Nhanh Ggads. Pengertian, jenis karya seni rupa terapan nusantara adalah pembahasan utama materi pelajaran seni budaya yang akan dijelaskan dengan lengkap dan detail pada materi belajar berikut ini. Adapun sub pembahasan mengenai Karya Seni Rupa Terapan didalam belajar seni, budaya dan keterampilan yang akan diuraikan yakni sebagai berikut 1. Pengertian seni rupa nusantara. 2. Pengertian seni rupa terapan. 3. Pengertian seni rupa aplikatif. 4. Contoh wujud seni rupa aplikatif. 5. Jenis/bentuk karya seni rupa terapan. Pengertian seni rupa nusantara Apa yang dimaksud dengan seni rupa nusantara ? Seni rupa nusantara adalah bentuk kesenian yang tumbuh dan berkembang di daerah masing-masing diseluruh wilayah yang mencakup Indonesia. Beragam bentuk kesenian nusantara tumbuh berdasarkan hasil dari budaya masyarakat di wilayah yang sesuai dengan adat istiadat serta kondisi lingkungan yang ditempatinya. Dari kesekian banyak bentuk kesenian yang berkembang, salah satunya adalah bentuk seni rupa terapan. Baca juga Bentuk Dan 7 Contoh Karya Seni Rupa Terapan Nusantara Pengertian seni rupa terapan Apa yang dimaksud dengan seni rupa terapan ? Seni rupa terapan adalah karya seni yang dirancang untuk tujuan fungsional, yaitu untuk memenuhi kebutuhan fisik dan psikologis kejiwaan manusia yang tidak hanya bisa dipandang keindahannya, namun juga dapat dipergunakan dalam kehidupan sehari-hari. Karya seni rupa terapan disebut juga dengan seni rupa aplikatif. Pengertian seni rupa aplikatif Apa yang dimaksud dengan seni rupa aplikatif ? Seni rupa aplikatif adalah karya seni rupa yang telah diaplikasikan terapkan pada bentuk-bentuk fungsional bentuk apa saja yang dibuat dengan tujuan untuk memenuhi hidup manusia. Contoh wujud seni rupa aplikatif 5 contoh wujud seni rupa aplikatif adalah dapat berupa 1. Perlengkapan makan. 2. Perhiasan. 3. Perabot rumah tangga. 4. Perlengkapan pertunjukan. 5. Pakaian. Pengertian, jenis karya seni rupa terapan nusantara Jenis karya seni rupa terapan Bentuk karya seni rupa terapan dikategorikan menjadi 3 jenis yaitu berdasarkan fungsinya, wujudnya dan bentuknya. Adapun 3 bentuk karya seni rupa terapan tersebut dapat dijelaskan antara lain sebagai berikut 1. Seni rupa terapan berdasarkan fungsinya a. Pemenuhan kebutuhan yang bersifat praktis kegunaan Pemenuhan kebutuhan yang bersifat praktis atau disebut juga dengan sifat kegunaan adalah suatu karya yang berfungsi sebagai benda pakai dan mengandung nilai hias. Contohnya adalah seperti perabotan rumah tangga, lemari, meja, kursi dan tekstil. b. Pemenuhan kebutuhan yang bersifat estetis keindahan Pemenuhan kebutuhan yang bersifat estetis atau disebut juga dengan sifat keindahan adalah suatu karya yang berfungsi yang semata-mata hanya sebagai benda hias, benda hiasan dan penghias ruangan. Contohnya adalah seperti karya batik atau tenun yang dibuat khusus untuk hiasan dinding dan benda-benda kerajinan untuk penghias ruangan, misalnya seperti topeng, vas bunga dan patung. 2. Seni rupa terapan berdasarkan wujudnya a. Karya seni rupa terapan dua dimensi dwimatra Karya seni rupa terapan dua dimensi dwimatra adalah suatu karya seni rupa yang memiliki ukuran panjang dan lebar serta dapat dilihat dari satu arah. Contoh karya seni rupa terapan dua dimensi adalah batik, tenun dan wayang kulit. b. Karya seni rupa terapan tiga dimensi trimatra Karya seni rupa terapan tiga dimensi trimatra adalah suatu karya seni rupa yang dilihat dari segala arah dan memiliki ruang atau volume. Contoh karya seni rupa tiga dimensi adalah patung, rumah adat, senjata tradisional misalnya seperti rencong dan pedang. 3. Seni rupa terapan berdasarkan bentuknya Dalam karya seni rupa terapan berdasarkan bentuknya dibagi dalam empat kategori yaitu antara lain sebagai berikut a. Transportasi tradisional. b. Seni kriya. c. Rumah adat. d. Senjata tradisional. Demikian pembahasan mengenai pengertian, jenis karya seni rupa terapan nusantara.
- Teater Nusantara merupakan teater bagian dari masyarakat di wilayah Indonesia. Di mana teater Nusantara memiliki ciri khas, keindahan, keunikan, dan pesan moral kepada masyarakat. Banyak bentuk pementasan teater di Indonesia membawa pesan moral yang biasanya cukup penting. Kondisi inilah yang membuat seni teater memiliki keunikan teater pada umumnya memiliki pesan moral tentang kemanusiaan dan kritik sosial. Kritik-kritik tersebut mengungkapkan ketidakadilan yang terhadi di masyarakat. Di mana itu semua dikemas dan diwujudkan berdasarkan kreativitas masing-masing kelompok. Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kemdikbud, beberapa kelompok teater Nusantara memiliki keunikan pada saa pertunjukannya. Baca juga Seni Teater Kontemporer Pengertian dan Cirinya Berikut keunikan beberapa kelompok teater Nusantara Teater Garasi Pertunjukan perdana Garasi adalah pertunjukan Wah karya Putu Wijaya pada tanggal 2 April 1995 di Purna Budaya Yogyakarta. Pertunjukan tersebut mampu menyedot lebih dari 1000 penonton dalam satu malam. Teater Garasi lahir di Yogyakarta pada pertengahan tahun 90-an telah mempunyai pola yang cukup mapan dalam hal penyutradaraan oleh Yudi Ahmad Tajudin. Pemain dituntut bekerja keras melakukan eksplorasi terhadap setiap hal yang dimungkinkan. Pemain melakukan latihan berdasarkan kesadaran untuk melakukan jelajah kreativitas. Pertunjukan kelompok ini senantiasa memukau dengan kemampuan individu para pemainnya. Serta dukungan artistik sehingga menghasilkan pertunjukan yang senantiasa menawan. Pertunjukan Garasi seakan menjadi barometer peta perkembangan teater mutakhir Indonesia. Teater Tetas Kelompok tersebut berdiri sejak 30 September 1978. Pada awalnya bernama Teater Egg yang beranggotakan sejumlah aktivis teater di Gelanggang Remaja Bulungan Jakarta Selatan dan berubah nama menjadi Teater Tetas sejak 1984. Baca juga Sutradara Ungkap Teater Koma Cinta Semesta Dipersiapkan Selama 7 Bulan Keunikan kelompok ini dikenal melalui pertunjukan-pertunjukannya yang mengangkat mitos pewayangan sebagai materi dasar demikian, tidak tertutup kemungkinan untuk mengangkat gaya lain dalam pertunjukannya. Beberapa naskah yang pernah dipentaskan antara lain, Geger Indraprasta 1986, Lahirnya Wisanggeni 1987, Bayi di Aliran Sungai 1999, Wisanggeni Berkelebat 2000, Palaganada Dari Negeri Cinta 2001, Seorang Anak Menangis 2002, Palaganada Jejak Surga 2003, Julung Sungsang 2005-2006, serta Republik Anthurium 2008. Teater Satu Lampung Teater Satu Lampung didirikan oleh Iswadi Pratama dan Imas Sobariah pada 18 Oktober 1996 di Lampung. Kelompok tersebut mementaskan naskah Lysistrata pada April 1997 sebagai pertunjukan perdana. Pertunjukan-pertunjukan selanjutnya menampilkan berbagai gaya, pilihan artistik, dan kreativitas pemain yang dimanfaatkan secara maksimal. Baca juga Fungsi Sosial Seni Musik Perekrutan anggota Teater Satu Lampung dimulai saat mereka mulai memasuki sekolah menengah atas. Teater Satu Lampung banyak mementaskan karya sastra dalam pertunjukan monolognya. Proses penyampaian pesan menggunakan pemenatasan teater adalah salah satu bentuk komunikasi antara seniman dengan penonton. Dikutip dari buku Drama Teori dan Pengajarannya 2002 karya Herman J. Waluyo, menonton suatu pertunjukan teater sering terjadi penonton dapat memahami jalan cerita, walaupun ada kata-kata atau kalimat yang kurang dipahami. Di mana dimungkinkan karena pembicaraan dalam dialog suatu teater diikuti oleh mimik dan gerak-gerik serta intonasi yang kurang jelas oleh pelaku yang memainkan perannya dengan baik. Melalui teater, selain dapat mempelajari dan menikmati hasilnya, orang juga dapat memahami masalah yang disodorkan di dalamnya tentang masyarakat melalui dialog-dialog pelaku. Juga belajar tentang isi pesan teater tersebut dan juga mempertinggi pengertian mereka tentang bahasa lisan. Maka nilai-nilai pesan yang terkandung di dalamnya mudah diserap oleh penonton. Baca juga Teknik Pembuatan Karya Seni Rupa Terapan Daerah Setempat Dilansir dari buku Terampil Bermain Drama 2002 karya Asul Wiyanto, lakon teater atau jalannya teater sebenarnya mengandung pesan atau ajaran, terutama ajaran moral bagi penontonnya. Penonton menemukan ajaran itu secara tersirat dalam lakon drama. Dalam buku Kitab Teater Tanya Jawab Seputar Seni Pertunjukan 2011 karya N. Riantiarno,isi pesan berbicara mengenai apa yang dikatakan what to say. Jika dikaitkan dengan isi pesan dalam teater, isi pesan yang mencakup semua ide atau gagasan, bahkan tema dalam pertunjukan teater dikemas dalam sebuah naskah pertunjukan. Dimana naskah tersebut harus menceritakan atau menjabarkan sebuah isi pesan baik moral atau bercerita tentang kehidupan sehari-hari. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
- Karya seni terapan nusantara merupakan karya seni rupa yang berwujud dua atau tiga dimensi yang memiliki fungsi tertentu dalam kehidupan sehari-hari yang terdapat di wilayah Indonesia. Meskipun sudah jelas bahwa seni terapan memiliki fungsi untuk membantu kehidupan sehari-hari manusia. Dikutip dari jurnal dengan judul Dualisme Pengaturan dan Pengertian Seni Terapan Applied Art Pada Hak Kekayaan Intelektual 2015 karya Hernawan Hadi, Fungsi-fungsi tersebut dapat dibagi menjadi beberapa fungsi seni rupa terapan Nusantara Seni Rupa Terapan Fungsi Estetis Fungsi estetis merujuk pada fungsi barang sebagai hiasan atau barang untuk mempercantik sesuatu dan hanya di nikmati unsur keindahanya saja. Baca juga Seni Rupa Terapan Nusantara Pengertian dan Sejarahnya Contoh dari fungsi seni rupa terapan estetis adalah vas bunga, topeng, benda kerajinan, batik atau kain tenun yang hanya digunakan sebagai pelengkap sebuah ruangan. Seni Rupa Terapan Fungsi Praktis Fungsi praktis pada seni rupa terapan yaitu memberikan fungsi pakai bukan hanya dinikmati keindahanya saja. Contoh dari seni rupa terapan ini adalah produk meja, kursi, almari, rumah, dan masih banyak lagi yang lainya. Pada dasarnya semua itu merupakan salah satu dari pemanfaatan dari seni rupa terapan. Bentuk Seni Rupa Terapan Nusantara Dikutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kemdikbud, karya seni rupa terapan di Indonesia beragam dengan aneka jenis, bentuk, fungsi, dan teknik pembuatannya. Baca juga Unsur Seni Rupa Murni
Jakarta Contoh seni rupa terapan tersebar banyak di Nusantara. Seni rupa terapan adalah karya seni yang banyak digemari masyarakat karena memiliki keindahan dan juga fungsi dalam kehidupan sehari-hari. Unsur Seni Rupa yang Paling Sederhana adalah Titik, Kenali Unsur Lainnya 10 Contoh Karya Seni Rupa 3 Dimensi, Pahami Pengertian dan Kegunaannya 4 Jenis Kritik Seni, Pengertian, dan Tahapannya yang Perlu Dipahami Seni rupa terapan adalah karya seni yang tidak hanya sebagai pajangan rumah saja, tapi juga berfungsi untuk membantu kehidupan manusia. Seni rupa terapan lebih mengutamakan kegunaan dibandingkan keindahannya. Contoh seni rupa terapan di Nusantara dapat berupa keramik, kain songket, kain batik, hingga tempayan. Semua contoh seni rupa terapan di Nusantara itu memiliki unsur keindahan dan dapat dipakai dalam kehidupan sehari-hari. Berikut ini ulas mengenai contoh seni rupa terapan beserta pengertian dan jenis-jenisnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Selasa 7/2/2023.Bagi Anda pecinta seni tari dan sejarah, Film Mahendraparvata bisa jadi solusi yang tepat. Film ini merupakan film berjenis film tari yg menceritakan sejarah hubungan Kamboja dan Jawa yang sudah terjalin sejak Seni Rupa TerapanDikutip dari laman resmi Kemdikbud, pengertian seni rupa terapan adalah seni rupa yang menekankan hasilnya pada fungsionalitas. Secara umum, pengertian seni rupa terapan adalah adalah karya seni yang tidak hanya sebagai pajangan rumah saja, tapi juga berfungsi untuk membantu kehidupan manusia. Secara harfiah, pengertian seni rupa terapan adalah suatu benda seni yang berwujud dan dapat digunakan. Karya seni rupa terapan merupakan karya seni untuk memenuhi kebutuhan fisik dan psikologis kejiwaan. Dalam bahasa inggris, seni rupa terapan disebut applied art yang memiliki arti karya seni yang memiliki nilai fungsi tertentu dalam kehidupan sehari-hari dan juga memiliki nilai seni serta unsur Seni Rupa Terapan dan ContohnyaIlustrasi Lukisan Mona Lisa. Dok. Free Birds/UnsplashKarya seni rupa terapan dapat dibagi berdasakan fungsinya, wujudnya dan bentuknya. Berikut ini penjelasan dan contohnya, 1. Seni Rupa Terapan Berdasarkan Fungsi Karya seni rupa terapan mempunyai kegunaan masing-masing. Bila dikategorikan menurut fungsinya, seni rupa terapan mempunyai 2 fungsi, yaitu sebagai berikut a. Seni rupa terapan fungsi praktis kegunaan Seni rupa terapan fungsi praktis atau kegunaan adalah karya seni yang tujuan pokok pembuatannya ditujukan sebagai benda pakai. Contoh seni rupa terapan fungsi praktis adalah perabotan rumah tangga, meja, kursi dan tekstil. b. Seni rupa terapan fungsi estetis keindahan Seni rupa terapan fungsi estetis atau keindahan adalah karya seni untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia tentang rasa keindahan. Contoh seni rupa terapan fungsi estetis adalah lukisan, patung, dan benda hias. 2. Seni Rupa Terapan Berdasarkan Wujud a. Karya seni rupa terapan 2 dimensi dwimatra Karya seni rupa terapan dua dimensi adalah karya seni rupa terapan yang memiliki bentuk panjang dan lebar. Ini membuat karya seni rupa terapan 2 dimensi dapat dilihat dari arah pandangan depan saja. Contoh seni rupa terapan dua dimensi di Nusantara adalah seni lukis, seni grafis, seni ilustrasi, relief, dan sebagainya. b. Karya seni rupa terapan 3 dimensi trimatra Karya seni rupa terapan tiga dimensi adalah karya seni rupa terapan yang memiliki ukuran panjang, lebar, dan tinggi atau dengan kata lain memiliki volume atau ruang. Contoh seni rupa terapan tiga dimensi di Nusantara adalah keramik, tas, sepatu, meja, kursi, lemari, gelas, tempayan, dan masih banyak yang Seni Rupa Terapan dan Contohnya3. Seni Rupa Terapan Berdasarkan Bentuk Bila dibagi berdasarkan bentuknya, karya seni rupa terapan bisa dibedakan menjadi empat kategori, yaitu rumah adat, senjata tradisional, seni kriya dan transportasi tradisonal. Berikut ini penjelasannya a. Rumah Adat Rumah adat di Nusantara mempunyai bentuk yang beranekaragam. Apabila melihat struktur bangunan rumah adat di Indonesia secara keseluruhan maka kita bisa membedakan bangunan adat ini berdasarkan atapnya, ragam hiasnya, bentuk dan bahan bakunya. Salah satu contoh seni rupa terapan rumah adat adalah rumah beratap joglo di Jawa, rumah beratap gonjong di Minangkabau, hingga rumah panggung di Kalimantan. b. Senjata Tradisional Berbeda dengan fungsi senjata pada masa lalu, penggunaan senjata tradisional saat ini lebih sering ditujukan sebagai peralatan untuk bekerja. Ada pula yang menggunakannya sebagai perlengkapan ritual, perlengkapan pakain adat, pertunjukan seni tradisional, dan sebagai benda hias. Contoh seni rupa terapan senjata tradisional di Nusantara adalah Mandau dari Kalimantan, Celurit dari Madura, Pasa Timpo dari Sulawesi Tengah, Kujang dari Jawa Barat, dan masih banyak yang lainnya. c. Transportasi Tradisional Alat transportasi yang masih mempertahankan bentuk dan ciri khas tradisionalnya masih dapat dijumpai di wilayah Nusantara. Contoh seni rupa terapan transportasi tradisional di Nusantara adalah perahu, kereta kuda, pedati hingga becak. d. Seni Kriya Seni kriya tersebar sangat luas di Nusantara, tetapi secara garis besar yang bisa dipelajari dibagi dalam 4 kelompok, antara lain - Kriya Pahat Kriya pahat atau ukir adalah teknik membuat kerajinan dengan menggunakan tatah ukir. Contoh seni rupa terapan kriya pahat di Nusantara adalah topeng kayu hingga ukiran furnitur. - Kriya Tekstil Kriya tekstil adalah hasil gagasan, ide, pikiran, perasaan, apresiasi, dan ciptaan manusia yang memiliki nilai estetik, yang diwujudkan dalam bentuk benda melalui proses kegiatan kreatif dengan menggunakan bahan utama dari tekstil. Contoh seni rupa terapan kriya tekstil di Nusantara adalah batik, makrame, songket. tenun, hingga tapestri. - Kriya Anyaman Kriya anyaman adalah seni yang dikerjakan dengan cara mengangkat dan menumpang tindihkan atau menyilang-nyilangkan bahan sehingga menjadi suatu karya. Contoh seni rupa terapan kriya anyaman di Nusantara adalah tikar, tudung saji, hiasan dinding, tas, tempat nasi, tempat pakaian, bakul, nyiru, hingga tempat ayunan anak. - Kriya Keramik Kriya keramik adalah jenis kerajinan yang dibuat dari pembentukan dan pembakaran tanah liat sehingga mengalami perubahan sifat. Contoh seni rupa terapan kriya keramik adalah teko, guci, vas bunga, gerabah, piring, dan masih banyak yang lainnya.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Saat mengikuti pelajaran Seni Budaya, kita pasti dikenalkan dengan kegiatan apresiasi. Hampir disetiap jenjang dan tingkat pendidikan di madrasah ataupun sekolah pasti kita diajarkan dan diminta untuk berapresiasi terhadap kesempatan ini kami mencoba memberikan contoh bagaimana melakukan apresiasi terhadap keunikan karya seni terapan dua dan tiga dimensi Keunikan Karya Seni Terapan Dua Dimensi NusantaraKeunikan karya seni rupa terapan dua dimensi nusantara dapat dilihat dan dinikmati pada beberapa karya seperti seni jenis batik, anyam, grafika, ilustrasi, ataupun contoh ulasan sebagai bentuk apresiasi terhadap karya seni terapan dua dimensi nusantara dengan rujukan karya Batik Trusmi Cirebon pada gambar di atasBentuk yang digambarkan dalam batik tersebut adalah daun, bunga, dan tumbuhan .Teknik pembuatannya dengan terdiri kain dan batik berupa flora, yaitu menggunakan motif gambar menyerupai tumbuhan yang kemudian dilakukan karya batik tersebut untuk memenuhi kebutuhan sandang pakaian sekaligus memperindah yang disampaikan perupa melalui gambar itu adalah kekaguman tentang keunikan dan keindahan tumbuhan sebagai ciptaan Keunikan Karya Seni Rupa Terapan Tiga Dimensi NusantaraKeunikan karya seni rupa terapan tiga dimensi dapat dilihat pada beberapa karya seni kriya kerajinan, bangunan, mode, dan Seni Kerajinan Kriya Terapan Tiga Dimensi NusantaraUlasan apresiasi mengenai karya seni kriya terapan tiga dimensi dengan mendasarkan pada gambar meja dan kursi di atas adalahBentuk seni kerajinan kayu ini ukiran dari kombinasi motif daun tumbuh dengan bentuk pembuatan karya ini dengan dipahat atau diukir. Kayu yang telah dipotong kemudian dibentuk menjadi meja dan kursi kemudian dipahat sedikit demi sedikit sehingga menjadi ukiran dekoratif stilasi tumbuh-tumbuhan yang indah. Hasil ukiran dihaluskan dengan yang digunakannya dari kayu jati. Perwarnaan dengan dipelitur sehingga halus mengkilap. Temanya tentang benda sebagai barang kebutuhan hidup, yaitu tempat duduk sekaligus memperindah berupa benda terapan / benda Seni Bangunan Karya Seni Terapan Tiga Dimensi NusantaraUlasan apresiasi seni rupa terapan tiga dimensi jenis bangunan yang merujuk pada pada Gambar Golden Snail di Taman Mini Indonesia Indah adalah sebagai berikutBentuk bangunan ini diilhami oleh alam binatang “Keong Mas” sebangsa siput sawah. Siput merupakan juga makhluk yang dijadikan sumber sebuah legenda dongeng ialah teknik bangunan cor dan pasangan batu cor semen, pasir, koral dengan tulang besi gedung teater ini adalah keunikan legenda Jawa, yaitu seekor keong yang berwarna sebagai tempat rekreasi / yang disampaikan oleh arsitek atau perupa adalah keindahan bentuk binatang sebagai ciptaan Tuhan. Tampak pada kulit kerang bahan keong atau siput yang berwarna keemasan dan berbentuk Seni Keramik Karya Seni Terapan Tiga Dimensi NusantaraUlasan apresiasi seni keramik teraoan tiga dimensi nusantara berdasar pada gambar poci dan gelas di atas adalah sebagai berikut Bentuk keramik berupa tempat minum zaman pembuatannya menggunakan cara butsir atau membentuk melalui dasarnya adalah tanah liat atau keramik sebagi alat yang dibutuhkan dalam kehidupan yang terkandung dalam pembuatan keramik adalah kenyamanan dan kepuasan dengan pemakaian alat nusantara yang bagus dan contoh ulasan apresiasi terhadap karya seni rupa terapan dua dan tiga dimensi nusantara. Semoga bermanfaat dan bisa dikembangkan lagi dalam pembelajaran serta penerapan hidup sehari hari.
keunikan karya seni rupa terapan nusantara